Demokrasiku Batuk-Batuk
Demokrasi
ditegaskan sebagai bagian dari reformasi. Dengan konsep yang matang,
mengedepankan kualitas rakyat, peningkatan kesejahteraan, sedikit dari sekian
banyak hal yang ditegaskan oleh pemerintah. Namun, mari lihat dengan keadaan
yang sekarang ini dan untuk masa yang lebih panjang, mampukah demokrasi yang
kita agung-agungkan menjadi sebuah sistem yang matang dan kuat dalam pencapaian
kolektivitas dari tujuan sebuah Negara. Orientasi nilai adalah sebagian dari
usaha pemerintah dalam meningkatkan kecerdasan, dan lain sebagainya.
Mampukah sistem demokrasi ini dibawah kepemimpinan era
reformasi, berhasil meningkatkan tingkat kesejahteraan rakyat ? Atau sistem ini
hanya menjadi pencitraan politik bagi kepemimpinan mereka ? Demokrasi adalah
demokrasi, jangan dijadikan sebagai sistem berbau kapitalis, liberal dan lain
sebagainya. Sekarang, tujuan mereka adalah menjalankan hak dan wewenang sebagai Kepala/Wakil Pemerintahan dalam
peningkatan kesejahteraan rakyat. Toh, sekarang ada otonomi daerah dimana ada
penyerahan wewenang agar potensi SDA dan SDM muncul kepermukaan untuk tujuan
bersama.
Semuanya
ada ditanganmu, rakyat menunggu akan kebijakan yang melahirkan kesejahteraan.
Jangan sampai kejadian di tahun 1998 terjadi di tahun 2010. Gabungan militer
dan intelektualis merupakan konsep yang sangat kuat. Hilangkan korupsi dan
penyuapan, dan segala bentuk penyimpangan agar Negara menjadi sejahtera, damai,
aman, seperti yang engkau rencanakan.